KABARINDAH.COM–Realisasi vaksinasi Covid-19 di Kota Sukabumi, sejak awal penyuntikkan vaksin Covid-19 hingga kemarin Minggu (27/9) mencapai 57.7 persen. Capaian ini berdasarkan sasaran vaksinasi 269.834 orang.
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Sukabumi Lulis Delawati. ” Warga Kota Sukabumi yang sudah divaksinasi dosis pertama sampai dengan 26 September 2021 mencapai sebanyak 155.748 orang atau 57,7 persen,” ujar Lulis, Senin (27/9). Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan pekan sebelumnya yang hanya 144.074 orang atau 53,4 persen.
Sehingga Lulis menjelaskan, dalam satu pekan mengalami kenaikan sebanyak 11.674 orang. Rinciannya ungkap Lulis, jumlah SDM kesehatan yang telah divaksinasi dosis ke 1 sebanyak 4.113 (123,3 persen). Selanjutnya petugas pelayanan publik divaksinasi awalnya sebanyak 28.135 orang (152,8 persen) menjadi 28.150 orang (152,9 persen).
Berikutnya jumlah lansia divaksinasi yang awalnya sebanyak 10.451 (38,4 persen) menjadi 10.815 (39,7 persen). Klasifikasi masyarakat umum dan rentan divaksinasi sebelumnya sebanyak 88.184 (47,5 persen) menjadi 94.182 (50,8 persen).
” Kalangan remaja (12-17 tahun) awalnya sebanyak 13.191 (37,3 persen) menjadi sebanyak 18.488 (52,3 persen). Sementara jumlah warga yang sudah divaksinasi dosis dua juga naik menjadi sebanyak 76.872 (28,5 persen) dari sebelumnya 74.470 (27,6 persen),” bebernya.
Rinciannya jumlah SDM Kesehatan divaksinasi tetap sebanyak 3.673 orang (110,1 persen) dan petugas pelayanan publik divaksinasi naik dari sebanyak 20.267 orang (110,2 persen) menjadi 20.269 (110,1 persen).
Berikutnya jumlah lansia divaksinasi dosis dua naik dari awalnya sebanyak 6.315 orang (23,2 persen) menjadi sebanyak 6.416 (23,6 persen) dan masyarakat umum dan rentan divaksin yang awalnya sebanyak 38.773 orang (20,9 persen) menjadi sebanyak 43.164 (23,3 persen).
Terakhir remaja 12-17 tahun dosis 2 sebanyak 3.350 orang (9,48 persen) awalnya hanya 3.118 orang (8,8 persen). Khusus untuk dosis 3 SDM Kesehatan awalnya 1.781 atau 53,4 persen menjadi 1.942 (58,2 persen).
” Upaya percepatan vaksinasi ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” kata Lulis. Di antaranya warga harus selalu memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
Di mana petugas di lokasi vaksinasi secara rutin mengingatkan warga akan pentingnya protokol kesehatan. Sebab hal ini efektif dalam mencegah penyebaran Covid-19.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menambahkan, pemkot terus menggencarkan vaksinasi kepada warga dalam pencegahan penyebaran Covid-19. Hal ini dilakukan dengan melibatkan semua elemen warga baik aparat TNI, Polri hingga aparat wilayah yakni RT dan RW.