Industri Otomotif Mulai Menggeliat, Daihatsu Catat Lonjakan Penjualan Hingga 30 Persen

KABARINDAH.COM — Industri otomotif Tanah Air mulai mengeliat.  Membaiknya, industri otomotif mulai dirasakan pada  semester pertama 2021.  Tumbuhnya kembali industri otomotif dialami PT Astra Internasional Daihatsu.

Menurut, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), Hendrayadi Lastiyoso mengatakan, pada periode Januari-Juli 2021, total volume retail sales Daihatsu mencapai 77.402 unit atau naik sebesar 30,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2020 lalu.

“Penjualan whole sales Daihatsu berada pada level 84.111 unit, naik sebesar 63,9 persen dibandingkan periode yang sama,” kata Hendrayadi Lastiyoso dalam keterangan pers kepada Media.

Baca Juga:  DKI Jakarta Resmi Jadi Tuan Rumah Balap Mobil Listrik Formula E 2022

Hendrayadi mengungkapkan, capaian positif ini tidak lepas dari dukungan pemerintah kepada industri otomotif melalui relaksasi diskon pajak PPnBM. Selain itu, hal ini juga merupakan dampak positif dari izin kepada industri otomotif yang merupakan industri essential berorientasi ekspor untuk tetap beroperasi terbatas dengan protokol kesehatan.

“Daihatsu bersyukur, penjualan tahun 2021 ini mencapai hasil positif jika dibandingkan tahun lalu berkat berbagai program pemerintah dalam menggairahkan sektor industri otomotif,” ucapnya.

Secara total, hingga Juli 2021 penjualan ritel Daihatsu didukung oleh tiga kontributor utama seperti Gran Max pick up sebanyak 21.520 unit atau berkontribusi 27,8 persen dan disusul Sigra dengan penjualan 18.455 unit (23,8 persen) dan Terios dengan total 11.266 unit (14,6 persen).

Baca Juga:  Jeep Luncurkan Wrangler dan Gladiator untuk Pecinta Otomotif Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya!

Sedangkan pada whole sales, penjualan Daihatsu juga didominasi oleh tiga model utama, yaitu Gran Max pick up sebanyak 22.469 unit yang berkontribusi sebesar 26,7 persen disusul Sigra 19.038 unit (22,6 persen) dan Ayla yang mencapai 10.920 unit (13 persen). (8)