KABARINDAH.COM—Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengimbau masyarakat Kota Sukabumi agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem. Terlebih dalam beberapa hari terakhir cuaca ekstrem menyebabkan bencana di sejumlah titik.
Menurut Fahmi, sikap waspada ini penting untuk mengetahui potensi bencana alam atau bahkan untuk menjaga kesehatan di sekitar tempat tinggal masyarakat.
” Kami meminta warga agar waspada mengingat cuaca saat ini, info dari BMKG cuaca ekstrem akan berlangsung hingga Agustus 2021,” ujar Wali Kota Sukabumi, Jumat (18/6). Warga diminta untuk menjaga kebersihan terutama membersihkan lingkungan seperti saluran air dan lain-lain.
Dalam keadaan seperti ini memang kebersihan itu sangat penting, sebab banyak penyakit yang bisa menyerang, salah satunya DBD. Dimana banyaknya genangan air menjadi sarang bagi nyamuk berkembang biak.
Fahmi berharap warga menggiatkan kembali jumat bersih dan minggu bergerak. Sebab biasanya bencana seperti banjir ini karena sampah yang menyumbat aliran sungai atau selokan.
Selain itu Fahmi meminta petugas BPBD juga waspada dan siaga untuk mengantisipasinya. Sebelumnya, Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, menyebutkan telah terjadi kejadian pohon tumbang di Jalan Suryakencana (Depan Rumah Dinas Direktorat Pajak) Kel.Kec. Cikole, Jumat (17/6) malam.
Tinggi pohon yang tumbang adalah 15 meter dengan diameter 60 cm. Beruntung pada kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun satu motor Yamaha Vega ZR F 3405 VT tertimpa reruntuhan pohon.
Atas kejadian ini BPBD mengimbau kepada warga agar tetap berhati-hati, karena intensitas curah hujan masih terbilang sangat tinggi dan masuk kedalam cuaca ekstrem.