Wali Kota Tangerang Selatan Apresiasi Program Vaksinasi Covid-19 Labschool Cirendeu

Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie (kiri) didampingi Ketua Yayasan Edukasi Karakter Bangsa Prof Dr Arissetyanto Nugroho (kanan) meninjau pelaksanaan vaksinasi di Labschool Cirendeu, Selasa (24/8).

TANGERANG SELATAN – Pemerintah Kota Tangerang Selatan terus gencar melaksanakan vaksinasi Covid-19. Dengan melibatkan berbagai institusi, di antaranya SMP – SMA Labschool Cirendeu yang secara proaktif mendorong peserta didiknya tahun mendapatkan vaksin Covid-19.

Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie menyatakan apresiasi tertinggi atas inisiatif SMP–SMA Labschool Cirendeu melaksanakan vaksinasi bagi peserta didiknya. Upaya yang linear untuk segera kembali dapat beraktifitas secara normal.

“Saya atas nama Pemerintah Kota Tangerang Selatan memberikan apresiasi atas upaya vaksinasi. Inilah upaya kita untuk dapat sehat dan kembali beraktivitas normal,” ujar Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie di sela kunjungan vaksinasi di SMP-SMA Labschool, Cirendeu, Selasa (24/8).

Baca Juga:  PAUD Sampai SMA Diperbolehkan Belajar Tatap Muka. Ini Syarat dan Ketentuannya, Lho!

Dalam siaran pers yang diterima kabarindah.com, Wali Kota mengingatkan agar para perserta vaksinasi untuk secara lengkap mengikuti vaksinasi berikutnya. Agar mencapai daya tahan tubuh yang optimal. Pastikan jadwalnya untuk vaksinasi kedua.

Setelah vaksin, dia menekankan untuk tetap memperhatikan protocol kesehatan. Selalu gunakan masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Upayakan hindari kerumunan dan melakukan mobilitas yang penting saja. “Saya harap Labschool tetap menjadi tuan rumah kegiatan vaksinasi kedua nanti. Tepatnya 28 hari berikutnya,” ungkap Wali Kota.

Wali Kota memastikan jika situasi sudah memenuhi syarat untuk kegiatan tatap muka, maka dalam waktu dekat sudah dapat diterbitkna surat kegiatna tatap muka. Dengan demikian, kondisi sekolah bisa kembali berjalan sesuai harapan.

Baca Juga:  PMI Peduli Lansia, Sosialisasikan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Program vaksinasi di SMP-SMA Labschool menargetkan sebanyak 1.200 peserta. Mereka adalah peserta didik dari berbagai sekolah. Kegiatan berlangsung selama satu hari mulai pukul 07.00 sampai 14.00 WIB.

Ketua Yayasan Edukasi Karakter Bangsa Prof Dr Arissetyanto Nugroho mengatakan, kegiatan vaksinasi ini merupakan wujud keseriusan Labschool Cirendeu untukmembantu pemerintah menekan penyebaran Covid-19. Sekaligus berusaha untuk mendorong lingkungan sekolah kembali normal dalam kegiatan tatap muka. “Dari vaksinasi inilah proses kegiatan tatap muka bisa terlaksana. Karena semua entitas sekolah sudah saling melindungi dari Covid-19,” pungkasnya.

Perwakilan dari Dinas Kesehatan, Allin Hendalin Mahdaniah dan Kepala Puskesmas Pisangan Enting Susilawati mengingatkan, adanya vaksinasi bukan berarti kita dapat meninggalkan protokol kesehatan dan tidak menjaga diri sebab vaksinasi tidak 100 persen membuat kita bebas dari Covid-19.

Baca Juga:  John Philip Holland, Seorang Guru yang Jadi Penemu Kapal Selam

Vaksinasi adalah upaya untuk memperkuat diri kita, vaksin dapat melindungi diri kita tetapi tidak 100 persen. Jadi adik-adik harus tetap menjaga protokol kesehatan 5M dan menjaga pola asupan makanan yang bergizi. Pola hidup sehat pada masa pandemik sangat dibutuhkan dan harus menjadi kebutuhan bukan menjadi sesuatu yang perlu diingatkan terus. (*)