KABARINDAH.COM, Bandung – Tahun 2025 menjadi babak penting bagi warga Muhammadiyah di seluruh Indonesia, khususnya di Jawa Barat. Untuk pertama kalinya, puncak perayaan Milad ke-113 Muhammadiyah akan dipusatkan di Universitas Muhammadiyah (UM) Bandung, Jalan Soekarno-Hatta Nomor 752, Kota Bandung.
Perhelatan besar ini diagendakan berlangsung pada 17–18 November 2025. Penetapan Bandung sebagai tuan rumah mencerminkan kepercayaan tinggi persyarikatan terhadap peran strategis Kota Kembang dalam sejarah dakwah, khususnya kiprah Muhammadiyah di tanah Pasundan.
Keputusan tersebut disambut hangat oleh berbagai pihak, termasuk organisasi otonom Muhammadiyah se-Jawa Barat. Ketua DPD IPM Kabupaten Garut, Dwi Azhar Ramdhani, menyebut penunjukan ini sebagai bentuk pengakuan terhadap akar perjuangan Muhammadiyah yang kokoh di wilayah tersebut.
“Penempatan Bandung, tepatnya UM Bandung, sebagai lokasi milad bukan sekadar agenda seremonial,” ujar Azhar. “Ini adalah penghargaan atas kontribusi besar kader Muhammadiyah di tanah Sunda dalam menjaga nilai perjuangan dan keteladanan sejak awal pergerakan.”
Menurutnya, perayaan milad harus menjadi ruang refleksi atas perjalanan panjang Muhammadiyah dalam mencerdaskan umat, menegakkan amar makruf nahi mungkar, serta melahirkan generasi berilmu, beriman, dan berakhlak. Perayaan tahun ini, lanjutnya, diharapkan menjadi momentum memperbarui spirit tajdid dan menguatkan fondasi dakwah.
Suasana kota Bandung disebut kian semarak menjelang milad. Semangat para kader dan pelajar Muhammadiyah begitu terasa, menggambarkan bahwa persyarikatan tetap hidup, dinamis, dan relevan menjawab tantangan zaman.
Azhar berharap momentum bersejarah ini mempertegas komitmen kolektif untuk memperkuat ukhuwah, memperluas dakwah pencerahan, dan meneguhkan peran generasi muda sebagai penerus perjuangan Muhammadiyah. “Semoga milad ini melahirkan semangat baru bagi umat dan bangsa,” tutupnya. *(FA)
