KABARINDAH.COM – Bencana banjir melanda beberapa wilayah di Kota Semarang, Jawa Tengah. Bencana tersebut mengakibatkan ribuan warga terdampak.
Banjir terjadi lantaran sungai meluap setelah dilanda hujan lebat di kawasan Kota Semarang. Banjir terjadi di bagian timur Gayamsari, Genuk dan Pedurungan dengan ketinggian air 10-50 sentimeter.
Selain merendam kawasan perkampungan padat penduduk, banjir juga merendam jalan pantura Semarang-Demak. Akibatnya, kendaraan yang hendak melintas tersendat.
Pemerintah Kota Semarang telah mengaktifkan seluruh pompa air yang berada di beberapa rumah pompa untuk menyedot banjir. Selain itu, BPBD Kota Semarang membantu warga mendirikan dapur umum dan menyiagakn truk di sejumlah lokasi.
Berdasarkan data setidaknya terdapat 578 keluarga atau sekitar 2.403 jiwa di Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari terdampak banjir, Selain itu, ribuan warga lainnya di Kecamatan Genuk dan Pedurungan juga terdampak.
“Banjir sudah mulai surut dibandingkan sebelumnya, ini tampaknya menjadi kado awal tahun bagi kami,” seorang warga Gayamsari, Eko Purwanto, 50.
Sekretaris BPBD Kota Semarang Winarsono mengatakan, pihaknya telah mendirikan dapur umum dan menyiagakan truk di Kelurahan Gayamsari terutama dua RW yang terendam banjir hampir 24 jam.
“Kita langsung lakukan penanganan cepat, termasuk upaya penyedotan banjir melalui rumah pompa terdekat,” ujar Winarsono.