KABARINDAH.COM, Sukabumi–Berbagai cara dilakukan dalam mendorong lahirnya wirausaha baru. Di Kota Sukabumi misalnya dengan menggencarkan pelatihan vokasi bidang pengolahan pangan bagi Wirausaha Baru Tahun 2024 di Ballroom Hotel Balcony, <span;>Selasa (11/6/2024). Pelatihan yang diselenggarakan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi ini dalam mendorong ekonomi warga khususnya dari wirausaha baru.
” Kami berkomitmen membangun dan menciptakawan wirausaha baru,” ujar Kepala Diskumindag Kota Sukabumi, Agus Wawan Gunawan. Langkah ini dalam rangka menghadapi Indonesia emas dan menjelang bonus demografi yang merupakan tantangan luar biasa.
Sebab kata Agus, kalau tidak punya keahlian dan skill akan menjadi hambatan. Sehingga diharapkan generasi muda memiliki kemampuan termasuk dalam pengolahan pangan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji yang membuka acara tersebut mengatakan, pelatihan ini dalam rangka meningkatkan kompetensi sumber daya manusia khususnya kalangan generasi muda di wilayah Kota Sukabumi. Pasalnya SDM generasi muda dapat menjadi kunci penting dalam mencapai kemajuan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan.
” Diantaranya melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan, selain pendidikan formal, baik keterampilan teknis maupun keterampilan non-teknis yang relevan,” ungkap Kusmana. Hal ini sesuai dengan program prioritas Kota Sukabumi tahun 2024-2026 yaitu terciptanya ekonomi kota sukabumi yang inklusif, dengan sasaran tercipta ekonomi kota sukabumi yang bertumpu pada sektor perdagangan dan jasa dan mewujudkan UMKM dan wirausaha naik kelas yang mampu bersaing dipasar domestik dan global.
Pelatihan ini terang Kusmana, diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal oleh para peserta. Ia meyakini semua yang hadir pada kesempatan ini memiliki pemikiran dan semangat yang sama untuk meningkatkan inovasi dan kreatifitas dalam menghadapi berbagai situasi di masa mendatang.
” Untuk itu, saya mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk bersama-sama memajukan ekonomi. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.