Dinsos Bantu Warga Tipar Sukabumi yang Sakit Tongkat Kayu dan Arahkan Anaknya Ikut Pelatihan

KABARINDAH.COM, Sukabumi–Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Sosial (Dinsos) dan aparat Kecamatan Citamiang serta Kelurahan Tipar menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang membutuhkan, khususnya mereka yang sedang sakit dan hidup dalam keterbatasan ekonomi. Pada Jumat (1/8/2025) ini misalnya, bantuan sosial disalurkan langsung kepada salah satu warga di Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang.

Penyerahan bantuan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinsos Kota Sukabumi Een Rukmini, Camat Citamiang Aries Ariandi, dan Lurah Tipar Cecep Kuswandi. Bantuan diberikan kepada Pak Jejen, warga RT 07 RW 06, yang mengalami kondisi kesehatan serius hingga harus menjalani amputasi.

“Berdasarkan hasil asesmen dari Dinsos, Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), pihak kecamatan, dan kelurahan, Pak Jejen dinyatakan masuk dalam kategori desil 1 atau warga miskin,” ujar Kepala Dinsos Kota Sukabumi, Een Rukmini. Oleh karena itu pemerintah memberikan bantuan berupa tongkat kayu serta bantuan permakanan untuk tujuh hari ke depan.

Baca Juga:  Polisi Asal Sukabumi Raih Medali Emas Lomba Karate Piala Kemenpora

Tak hanya itu, Dinsos juga menawarkan solusi jangka panjang untuk membantu keluarganya keluar dari lingkaran kemiskinan. “Kami mendapat informasi bahwa anak Pak Jejen putus sekolah. Maka kami tawarkan program pelatihan dari Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat,” katanya.

Een menerangkan, pelatihan ini berlangsung selama lima bulan. Setelahnya akan diberikan bantuan modal berupa barang untuk membuka usaha.

Camat Citamiang Aries Ariandi mengapresiasi bantuan tersebut dan berharap program pelatihan ini bisa membawa perubahan positif. “Kami atas nama warga Kecamatan Citamiang, khususnya Kelurahan Tipar, mengucapkan terima kasih kepada Dinsos. Semoga anak Pak Jejen semangat mengikuti pelatihan untuk meningkatkan perekonomian keluarga,” ujarnya.

Langkah ini lanjut Aries, sejalan dengan visi dan misi Wali Kota Sukabumi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui program sosial yang tepat sasaran dan berkelanjutan. Riga Nurul Iman