BPBD Kota Sukabumi Gencarkan Monitoring Lokasi Rawan Bencana

KABARINDAH.COM, Sukabumi–Satuan Tugas Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi menggencarkan monitoring lokasi rawan bencana di sejumlah titik. Langkah tersebut untuk mengantisipasi terjadinya bencana dan meminimalisir korban bencana.

” Petugas melakukan monitoring sekaligus mitigasi daerah rawan bencana,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian Rahmat Taufik, Senin (12/5/2025). Upaya ini rutin dilakukan sebagai bentuk pencegahan terjadinya bencana.

Titik yang dipantau misalnya lokasi rawan banjir limpasan di Kelurahan Gedongpanjang, Kecamatan Citamiang. Selain itu lokasi rawan rawan TPT amblas di Keluran Cibeureum Hilir, Kecamatan Cibeureum.

Sebelumnya, petugas BPBD Kota Sukabumi, memantau lokasi rawan banjir limpasan di Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu. Serangkaian upaya ini dalam memastikan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

Novian mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif dan penanggulangan untuk mengurangi risiko terjadinya banjir di daerah tersebut. ” Karena itu, petugas kembali melakukan monitoring dan mengecek saluran drainase untuk mengantisipasi hal serupa,” jelasnya.

Menurut Novian kegiatan monitoring ini terus dilakukan sebagai upaya mitigasi bencana alam khususnya saat musim hujan. Dengan adanya pemantauan petugas dapat mengetahui wilayah mana saja yang rawan banjir limpasan, sehingga langsung diantisipasi.

Diharapkan kata Novian, dengan adanya monitoring dan pengecekan secara berkala, dapat membantu dalam mengidentifikasi potensi bahaya banjir dan mengambil langkah yang tepat untuk mencegah terjadinya banjir di wilayah tersebut. ” Petugas BPBD Kota Sukabumi juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait guna melakukan langkah penanggulangan bencana secara maksimal,” imbuhnya.

Exit mobile version