Bappeda Kota Sukabumi Jadi Target Studi Tiru Daerah Lain, Mulai Inovasi Hingga Sakip

KABARINDAH.COM, Sukabumi–Kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi mendapatkan pengakuan dari daerah lain. Hal ini ditandai dengan adanya studi banding atau kunjungan kerja dari instansi pemerintah daerah lain.

Terbaru, Bappeda Kota Sukabumi menerima Kunjungan Kerja dari Bappeda Kabupaten Pandeglang pada Kamis (8/8/2024). ” Kunjungan dari Bappeda Pandeglang dalam rangka peningkatan nilai <span;>Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (Sakip),” ujar Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan.

Selain itu kedatangannya dalam rangka penyusunan kajian pohon kinerja dan silaturahmi antar daerah. Pertemuan yang dilaksanakan di ruang Pertemuan Bappeda Kota Sukabumi berjalan lancar dan diharapkan memberikan manfaat.

Baca Juga:  Dosen UM Bandung Uraikan Peran Penting Bioteknologi Dalam Mengatasi Penurunan Kualitas Tanah

Sebelumnya, Bappeda Kota Sukabumi menerima kunjungan kerja dari DPRD Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dalam membahas terkait Inovasi Daerah Kota Sukabumi dengan Bidang Litbang Bappeda. Pertemuan ini dilaksanakan pada Jumat (2/8/2024) di Ruang Pertemuan Bappeda Kota Sukabumi.

Seperti diketahui, Pemkot Sukabumi melalui Bappeda Kota Sukabumi mendorong lahirnya inovasi dari setiap perangkat daerah. Hal ini dalam mendukung terwujudnya good governance.

Upaya tersebut menjadi semangat dalam kegiatan <span;>Bimbingan Teknis Inovasi Daerah Kota Sukabumi tahun 2024 di Hotel Horison Kota Sukabumi, Senin (8/7/2024).  ” Tujuan kegiatan ini untuk memotivasi dan mendorong penerapan good overnance melaui inovasi daerah,” kata Kepala Bappeda Kota Sukabumi Asep Suhendrawan.

Baca Juga:  Jelang Idul Adha, Harga Daging Ayam dan Cabai Merah di Pasar Tradisional Sukabumi Naik

Alhamdulillah, Kota Sukabumi mendapat apresiasi dari kabupaten/kota lain dalam hal inovasi. Misalnya dengan kedatangan Pemda Tanjung Jabung, Jambi ke Sukabumi dengan tujuan untuk melihat inovasi dalam penyusunan perancangan Perda Nomor 3 tahun 2021.

Sebab, berkat dukungan dari perangkat daerah melahirkan inovasi daerah dan banyak daerah lain hadir dan datang ke Sukabumi melihat lahirnya penyusunan perda.

Asep menuturkan, pada 2024 ini terdapat sebanyak 549 inovasi yang dilahirkan Pemkot Sukabumi. Rinciannya, sebanyak 160 inovasi dari perangkat daerah, 37 inovasi kecamatan, 132 inovasi kelurahan, 189 inovasi puskesmas labkesda dan RSUD, 30 inovasi sekolah (SD dan SMP), serta satu inovasi BUMD.