Generasi Muda di Sukabumi Didorong Pahami Keselamatan Berlalulintas

KABARINDAH.COM, Sukabumi–Para generasi muda di Kota Sukabumi didoromg untuk memahami keselamatan berlalulintas. Upaya tersebut dalam mencegah angka kecelakaan lalu lintas.

Hal tersebut dilakukan komunitas Safety Action Youth Forum (SAYF) bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub), PT Jasa Raharja dan Fresh Hotel yang menggelar kegiatan bertajuk Ngajamu Sakti atau ngabuburit jadi ilmu suarakan aksi keselamatan dan empati yang digelar di Lapangan Merdeka, Kamis (28/3/2024) lalu. Kegiatan itu diikuti oleh sekitar 100 orang pelajar dari berbagai sekolah.

” Kami mengapresiasi SAYF yang telah menyelenggarakan kegiatan ini,” ujar Sekretaris Dishub Kota Sukabumi, Hadi Sasono, Sabtu (31/3/2024). Diharapkan para peserta bisa menyerap berbagai ilmu yang disampaikan dalam Ngajamu Sakti serta menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

Baca Juga:  Pilkada Kota Sukabumi Menghangat, Dukungan Bacalon Wali Kota Bermunculan

Menurut Hadi, edukasi mengenai keselamatan berlalulintas harus terus digalakkan. Terutama dengan melibatkan para generasi muda seperti pelajar.

Kepala Perwakilan Jasa Raharja Sukabumi, Royyan NA Ghani menuturkan, generasi muda harus diberikan pemahaman mengenai kesadaran berlalu lintas. Karena berdasarkan data, kecelakaan kendaraan bermotor merupakan penyebab kematian tertinggi di Indonesia dan generasi muda kerap menjadi korban.

Kegiatan dari SAYF juga sejalan dengan beberapa program yang dimiliki oleh PT Jasa Raharja terkait keselamatan berlalu lintas. “ Kami sendiri memiliki inovasi tentang keselamatan berlalu lintas dan juga membentuk komunitas pelajar atau mahasiswa, millennial road traffic community,” jelasnya.

Perwakilan dari SAYF Risty Muzzani menambahkan, kegiatan yang diadakan setiap bulan Ramadhan, dimanfaatkan pula sebagai kesempatan untuk merekrut anggota baru. Ia mengharapkan setiap peserta yang diantaranya berasal dari SMK Pelita dan SMKN 3 Sukabumi pasca mengikuti kegiatan ini memahami pentingnya keselamatan berlalu lintas.

Baca Juga:  Ini Empat Isu Transportasi Jadi Fokus Perhatian di Kota Sukabumi

” Beranggotakan dari anak-anak sekolah. Peserta kali ini diantaranya dari SMK Pelita, Pasim, SMKN 3, diharapkan mereka semua bergabung ke SAYF,” ungkap Risty. Semoga anak sekolah bisa terus mengembangkan dan mementingkan keselamatan berlalu lintas.