Kabar  

Jadi Cawapres Potensial, MIM Deklarasi Gibran Sebagai Pemimpin Nasional Indonesia

KABARINDAH.COM, Bandung — Jelang menghadapi Pemilu 2024, kami 2.000 Milenial Indonesia Maju (MIM) berkumpul bersama melakukan Deklarasi Gibran Rakabuming Raka untuk Indonesia di Aula Kiara Artha Park, Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/09/2023).

Awi Jaya, Koordinator Pusat MIM didampingi oleh Regi Maulana, Ketua Pelaksana, menyampaikan bahwa yang terlibat dalam kegiatan ini memiliki harapan yang sama dalam pandangan memilih sosok figur Pemimpin Nasional.

“Besar harapan kami bahwa kepempimpinan di masa mendatang haruslah diisi oleh sosok muda yang berkualitas,” tegasnya.

Mas Gibran sebagai prototipe anak muda yang menjadi rujukan dalam masuknya generasi muda di kancah politik Indonesia.

“Sayangnya iklim demokrasi yang memberi ruang pada anak muda jadi pemimpin nasional, tidak hanya terganjal dalam batasan usia berdasarkan peraturan batasan usia seperti yang tercantum di UU Pemilu nomor 7 tahun 2017 minimal 40 tahun,” paparnya.

Ruang bagi anak muda untuk bisa ikut bursa pemilihan pemimpin Indonesia saat ini masih menemui jalan terjal karena partai politik beserta strukturnya masih belum “ ramah” menerima anak muda menjadi andalan untuk masuk bursa pemilihan pemimpin Indonesia.

“Saat ini milenial Indonesia harus sudah berpikir maju, kami melihat hasil survei bahwa usia dan belum memiliki memiliki pengamalan panjang di pemerintahan ternyata tak berpengaruh pada hasil survei,” jelasnya.

Hasil survei bakal Cawapres Gibran ternyata unggul dari Ketum Parpol, petinggi partai politik dan menteri. Misalnya dalam Survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA Gibran yang dirilis pada pertengahan Agustus dari popularitas dan kesukaan, persentase untuk Gibran mencapai paling tinggi yakni 66,5 persen.

“Hasil survei ini membuktikan Gibran berpotensi untuk maju di bursa Cawapres. Mas Gibran mulai menjabat sebagai Wali Kota Solo pada 21 Januari 2021. Keputusan terjun ke dunia politik didasari dengan keinginan Mas Gibran untuk memperjuangkan nasib wong cilik,” tuturnya.

Dua tahun lebih menjabat sebagai Wali Kota Solo, Mas Gibran telah menorehkan sejumlah keberhasilan. Pada Maret 2023 lalu Gibran menyatakan pertumbuhan ekonomi Solo mencapai 6,2 persen di atas Semarang Raya, Jateng, dan nasional. Angka ini juga menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dari Kota Solo sebelum kena COVID-19.

“Atas dasar hal tersebut, kami Milenial Indonesia Maju menyatakan bahwa 2024 saatnya yang muda, milenial ambil bagian dalam perpolitikan di Indonesia,” ujarnya.

Untuk itu, kami mendeklarasikan dan menyatakan sikap bahwa:

Pertama, setia kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Kedua, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Ketiga, mendukung Gibran Rakabuming Raka maju sebagai pemimpin nasional Indonesia.

“Kami mengajak seluruh milenial Indonesia untuk dapat bersatu dalam rangka menumbuhkan kesadaran politik generasi milenial sebagai segmentasi pemilih yang memiliki penyumbang suara. Untuk itu, kami ada di sini menyatakan sikap mendukung Gibran Rakabuming Raka maju sebagai pemimpin nasional Indonesia,” tutupnya.***

Exit mobile version