KABARINDAH.COM, Bogor–Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Bogor mengirimkan tenaga medis dan tim klinik mobile ke Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh. Upaya ini sebagai respons atas kondisi darurat kesehatan yang dialami masyarakat setempat.
Dalam misi kemanusiaan ini, RS PMI Bogor menugaskan seorang dokter spesialis penyakit dalam (SpPD) untuk bertugas dan memperkuat layanan di RSUD Aceh Tamiang, serta menurunkan satu tim klinik mobile yang terdiri dari satu dokter, dua perawat, dan personel dukungan psikososial. Seluruh tim dijadwalkan bertugas selama dua minggu di wilayah terdampak.
Direktur Keuangan RS PMI Bogor, dr Mochamad Arfan F, MARS, yang turut terjun langsung ke lapangan, menyampaikan kondisi kesehatan masyarakat membutuhkan penanganan cepat dan terpadu, terutama akibat keterbatasan sarana dasar.
“Kami melihat langsung di lapangan masih banyak warga yang mengalami ISPA dan diare. Kondisi lingkungan yang kurang sehat, minimnya air bersih, serta keterbatasan fasilitas MCK sangat berpotensi meningkatkan risiko penyakit, termasuk ancaman demam berdarah dengue (DBD),” ujar dr. Mochamad Arfan F, MARS.
Kehadiran dokter spesialis dan tim klinik mobile diharapkan dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas, terutama di wilayah yang sulit mengakses fasilitas kesehatan.
“RS PMI Bogor mengirimkan dokter SpPD untuk membantu layanan rujukan di RSUD Aceh Tamiang, sekaligus tim klinik mobile yang bergerak langsung ke masyarakat,” kata Arfan. Selain layanan medis, pihaknya juga memberikan dukungan psikososial untuk membantu pemulihan kondisi mental warga terdampak.
Menurut Arfan, misi kemanusiaan ini dilaksanakan melalui koordinasi dengan PMI setempat, pemerintah daerah, serta fasilitas kesehatan di Aceh Tamiang agar pelayanan yang diberikan tepat sasaran dan berkelanjutan. Untuk memastikan keberlanjutan layanan, RS PMI Bogor akan menerapkan sistem rotasi tim secara berkelanjutan pelayanan
“Setiap tim akan bertugas selama dua minggu dan selanjutnya akan digantikan oleh tim berikutnya, agar layanan kesehatan dan kemanusiaan tetap berjalan secara optimal,” jelas Arfan. RS PMI Bogor menegaskan komitmennya untuk terus membantu pelayanan medis secara berkelanjutan sebagai bagian dari misi kemanusiaan, melalui dukungan tenaga kesehatan, layanan klinik mobile, serta sinergi dengan PMI setempat di wilayah terdampak bencana. Atep Maulana
