Kabar  

BNNK Waspadai Peredaran Narkoba di Perairan Selatan Sukabumi

KABARINDAH.COM, Sukabumi–Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sukabumi mewaspadai peredaran narkoba di wilayah perairan lautan lepas Selatan Sukabumi. Sebab, selama ini peredaran narkoba kebanyakan melalui jalur laut.

” Daerah perbatasan akan dijadikan area yang disiagakan oleh petugas,” ujar Kepala BNN Kabupaten Sukabumi, Sudirman, Jumat (29/12/2023). Jika skala peredaran narkoba tersebut melibatkan pelabuhan atau berskala nasional, maka BNN akan meminta bantuan dari pihak provinsi dan pusat.

Menurut Sudirman, sekitar 80 persen peredaran gelap narkoba di Indonesia terjadi melalui perairan laut. Wilayah perairan lautan lepas pantai selatan Sukabumi merupakan salah satu tempat masuknya narkoba di Sukabumi.

” Sindikat pengedar narkoba memiliki jaringan yang luas, sehingga kerja sama dengan provinsi dan pusat sangat penting dalam menjaga keamanan,” ungkap Sudirman. Ia mengatakan wilayah perairan itu, sering dijadikan tempat peredaran narkoba.

Salah satunya lanjut Sudirman, karena masalah kurangnya pengawasan di laut dan banyaknya jalur tikus yang sulit untuk dipantau. ” Kadang-kadang, pengiriman narkoba akan berhenti di tengah laut dan kemudian diambil oleh nelayan lokal. BNN berfokus untuk memantau dan mendalami metode sindikat tersebut,” jelasnya.

Sehingga kata Sudirman, BNN Kabupaten Sukabumi bersiap-siaga dalam menghadapi situasi ini. Selain BNN, instansi lain seperti TNI, Polri, dan Kesbang kota dan Kabupaten Sukabumi, juga turut memperketat pengawasan.

BNN juga kata Sudirman, mengajak masyarakat untuk melaporkan informasi terkait peredaran narkoba jika ada di wilayah Sukabumi. Dengan adanya laporan tersebut, akan lebih mudah untuk dilakukan tindakan atau penindakan yang sesuai dan berharap agar warga tidak takut untuk melapor.

” Dengan adanya perhatian dan kerja sama antara BNN, instansi terkait, serta partisipasi masyarakat, diharapkan peredaran narkoba di wilayah perairan lautan lepas Selatan Sukabumi dapat diminimalisir,” ungkap Sudirman. sehingga masyarakat dapat menikmati liburan tahun baru dengan aman dan nyaman.

Exit mobile version